Peran Jurnalisme dan Media Pendidikan untuk Pemberdayaan Keluarga
Penulis: Djoko ST
Jurnalisme dan media sejatinya memiliki peran sentral dalam ikut mendidik dan memberdayakan anak maupun keluarga. Keberadaan media pendidikan seperti ChanelMuslim.com diharapkan dapat berkontribusi lebih signifikan bagi proses pendidikan dan pemberdayaan anak maupun keluarga di negara kita tercinta Republik Indonesia.
Secara umum, jurnalisme berkaitan dengan segala aktivitas pengumpulan, pengolahan, dan pendistribusian informasi untuk khalayak. Salah satu fungsi penting jurnalisme adalah untuk meningkatkan kesadaran khalayak atas sejumlah isu yang berkembang dalam masyarakat. Fungsi penting lainnya adalah untuk mengubah dan membentuk opini publik, mengedukasi, dan mendorong pengambilan keputusan -- baik di level personal, sosietal maupun institusional.
Bisnis versus idealisme media
Sebagaimana kita semua ketahui, berbagai isu berkembang dan bergulir di tengah-tengah masyarakat. Isu-isu itu kemudian ditangkap oleh media, dipilah, diolah, dan kemudian disajikan dalam berbagai kemasan informasi yang layak konsumsi.
Sebagai sebuah entitas bisnis, media, dalam hal ini media arus utama (main stream), senantiasa mengkalkulasi, menghitung, isu-isu mana saja yang layak jual sehingga mampu menarik pembaca, pemirsa, pendengar dan -- tentu saja -- pengiklan, yang ujungnya berimbas pada perolehan profit finansial bagi perusahaan media.
Sudah barang tentu, hal tersebut bisa dimaklumi. Bagaimanapun, di zaman padat modal seperti sekarang ini, pengelola media perlu dukungan atau sokongan dana yang tidak sedikit untuk dapat terus bertahan dalam persaingan bisnis media yang kian sengit.
Jujur saja, tidak ada institusi media yang berdiri sekarang ini dengan hanya bermodal hitung-hitungan idealisme belaka. Akan tapi, selalu dibarengi dengan hitung-hitungan bisnis. Oleh karena itu, tidak perlu heran jika, misalnya, kian banyak pengelola media yang cenderung lebih mementingkan soal target perolehan iklan ketimbang bagaimana caranya membuat masyarakatnya lebih pintar. Itulah realitanya.
Meskipun pertimbangan bisnis menjadi hal pokok dalam menjalankan media dewasa ini, sesungguhnya tidak sepantasnya aspek-aspek idealisme ditinggalkan. Bagaimanapun, media tetap memiliki kewajiban untuk senantiasa menjunjung idealisme yang muaranya adalah kebaikan bagi masyarakat luas.
Jurnalis dan media punya peran sentral dalam ikut mendidik masyarakat. Foto: Djoko ST. |
Sejarah nasional kita mencatat dengan gamblang bahwa media kita -- baik itu pers, radio maupun televisi -- lahir dari spirit media perjuangan yang sarat idealisme dan bukan dari spirit media kapitalistik yang sarat pragmatisme ekonomi. Dalam konteks inilah aktivitas jurnalisme harus dipahami bukan hanya sebatas pengumpulan, pengolahan, dan pendistribusian informasi semata demi mendulang pundi-pundi profit. Namun, bagaimana informasi yang dihasilkan dan kemudian disajikan kepada khalayak pada akhirnya bisa meningkatkan kesadaran khalayak, mengubah dan membentuk opini publik, mengedukasi, bahkan mendorong pengambilan keputusan secara tepat demi tujuan kebaikan bersama.
Mendistribusikan nilai ideal
Kita semua pasti sepakat, pendidikan anak dan keluarga adalah sektor krusial serta strategis yang dapat ikut menentukan maju-mundurnya sebuah masyarakat, maju-mundurnya sebuah bangsa. Lewat pendidikan, nilai-nilai ideal didistribusikan, diajarkan, dan ditanamkan kepada individu. Institusi media tentu saja dapat ikut berperan dalam hal ini.
Melalui informasi berkualitas yang ditayangkannya, media dapat turut mendistribusikan, mengajarkan maupun menanamkan nilai-nilai ideal yang bermanfaat bagi anak maupun keluarga sehingga anak maupun keluarga dapat lebih berdaya.
Karenanya, kita patut bersyukur dengan keberadaan media-media yang tak hanya informatif tetapi juga edukatif serta inspiratif, seperti contohnya ChanelMuslim.com.
Pendidikan merupakan sektor krusial dan strategis. Foto: Djoko ST. |
Sebagaimana diketahui, sejak berdiri tahun 2016, ChanelMuslim.com berfokus pada aspek pendidikan dan keluarga. Dengan visi menjadi acuan media online pendidikan dan keluarga, ChanelMuslim.com mengapungkan misi sebagi bacaan wajib keluarga muslim, kreatif dan open minded, islami, cerdik dan modis, serta menjadi acuan kebaikan, sejuk dan menentramkan.
Peran jurnalisme dan media pendidikan
Sebagai institusi yang juga berfungsi sebagai agen perubahan, media memang sudah sewajarnya ikut menaruh perhatian yang lebih serius kepada masalah-masalah pendidikan. Pada titik inilah peran jurnalisme dan media pendidikan diharapkan dapat memberikan kontribusi terbesarnya bagi proses pendidikan anak maupun keluarga.
Melalui pemberitaan, laporan, analisis, serta artikel-artikel yang berkualitas serta akurat seputar isu-isu pendidikan anak dan keluarga diharapkan dapat membentuk kesadaran masyarakat kita ihwal pentingnya pendidikan dan pemberdayaan anak dan keluarga.
Dengan kian terbentuknya kesadaran masyarakat ihwal pentingnya pendidikan dan pemberdayaan anak dan keluarga, pada gilirannya diharapkan pula bakal muncul berbagai solusi bijak dan jitu atas aneka persoalan pendidikan anak maupun keluarga, yang pada akhirnya mendorong terwujudnya kualitas kehidupan anak dan keluarga yang semakin baik.
Kita berharap, di tengah gelombang banjir informasi yang demikian hebat nyaris setiap saat tatkala berbagai jenis informasi mengepung kita tanpa henti, kehadiran media pendidikan macam ChanelMuslim.com dapat memberi makna berarti bagi proses pendidikan dan pemberdayaan anak dan keluarga di negara kita tercinta Republik Indonesia.
Kita berharap, memasuki usianya yang ke-7 pada tahun ini, semoga ChanelMuslim.com bisa terus menebarkan informasi yang edukatif serta inspiratif dan sekaligus menjadi salah satu media rujukan bagi para keluarga Indonesia.***
--
#BlogCompetitionChanelMuslim.com2023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar